Desa Wonocoyo

Trenggalek, 11 Januari 2021.

 ARuPA (Aliansi Relawan untuk Penyelamatan Alam) adalah sebuah kelompok Relawan yang berdomisili di Jogjakarta yang ditugaskan untuk mendampingi Konservasi Penyu Taman Kili Kili menuju Kawasan Ekosistem Esensial (KEE) Pantai Taman Kili Kili dalam menyusun dan mempersiapkan serta menjalankan program kegiatan.

Senin, 11 Januari 2021 ARuPA bekerjasama dengan USAID-BIJAK mengadakan FGD Pemetaan Parapihak di Hotel Jaas, Trenggalek. Kegiatan ini dilakukan dalam rangka studi pemetaan parapihak terkait progres inisiasi KEE Pantai Taman Kili-Kili. Pada kesempatan tersebut turut dihadiri oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Trenggalek, Asisten II Bidang Perekonomian dan Sumber Daya Alam Sekretariat Daerah Kabupaten Trenggalek, beberapa Organisasi Perangkat Daerah Kabupaten Trenggalek, BBKSDA Jawa Timur, Perum Perhutani, dan Perangkat Desa Wonocoyo.

Kegiatan ini dibuka oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Trenggalek dan difasilitasi oleh Paramita Iswari, S.T., M.A., (Dr.Kand) selalu tim ahli riset pemetaan parapihak dari ARuPA.

Pada saat kegiatan berlangsung terjadi dinamika diskusi yang seru antar peserta FGD yang diantaranya membahas terkait peran masing-masing instansi sebagai anggota forum pengelola KEE Pantai Taman Kili-Kili baik yang sudah pernah dilakukan dan yang akan dilakukan. Diskusi kemudian bergulir untuk membahas posisi parapihak pada konteks kemampuan melakukan akses atas sebuah sumberdaya yang dikaitkan dengan tingkat kepentingan yang dimiliki masing-masing pihak.

Hal ini dilakukan untuk mengkaji sejauh mana masing-masing pihak melakukan peran dan tanggungjawab yang dimiliki. FGD kali ini didasarkan pada draft rencana aksi yang telah disusun oleh forum pengelola KEE Pantai Taman Kili-Kili.

Pada kesempatan tersebut Sekretaris Daerah Kabupaten Trenggalek memberikan apresiasi kepada ARuPA-BIJAK atas inisiasinya dalam membantu Pemerintah Provinsi Jawa Timur pada umumnya dan kepada Pemerintah Kabupaten Trenggalek pada khususnya dalam membantu untuk meningkatkan kapasitas kelembagaan melalui pendekatan multipihak dan Penguatan Basis Data Keanekaragaman Hayati Tinggi di Luar Kawasan Konservasi. Kegiatan FGD kali ini ditutup oleh Asisten II Bidang Perekonomian dan SDA Kabupaten Trenggalek (ST-AL).

Sumber : https://www.facebook.com/lembaga.arupa/posts/3425673154209375