Desa Wonocoyo

Mitigasi bencana adalah serangkaian upaya untuk mengurangi risiko bencana, baik melalui pembangunan fisik maupun penyadaran dan peningkatan kemampuan menghadapi ancaman bencana.

Hari Rabu, 14 Agustus 2019, bertempat di kediaman Bapak Muklas; Kepala Dusun Bendogolor, telah dilaksanakan Sosialisasi Mitigasi Bencana di Desa Wonocoyo. Acara yang berlangsung sejak pukul 09.00 wib dan berakhir pukul 12.30 wib  itu diinisiasi oleh Pemerintah Desa Wonocoyo bekerja sama dengan Mahasiswa KKN UGM Tahun 2019.

Menghadirkan tiga (3) orang  narasumber dari Badan Penanggulan Bencana Daerah Kabupaten Trenggalek. Yakni Bapak Edy Purwanto, SE (Kasi Kedaruratan), Prabowo (Staf BPBD) dan Tutus Henry K, ST (staf BPBD). Peserta sosialisasi adalah unsur Pemerintahan Desa Wonocoyo, KKN UGM, Pokja Penanggulangan Bencana Desa Siaga Wonocoyo, Tokoh Masyarakat serta Masyarakat.

Desa wonocoyo adalah sebuah Desa yang terletak di bagian selatan dari Kota kecamatan Panggul. Sebelah selatan yaitu Dusun Bendogolor berbatasan dengan Samudra Hindia. Memiliki dua buah sungai besar. Yang satu membelah salah satu Dusunnya yaitu Karang dari arah barat membujur ke timur. Satu sungai lagi membentang dari arah utara menuju selatan di sepanjang batas timur Dusun Wonocoyo Utara dan Wonocoyo Selatan. Dengan begitu Desa yang berpenduduk lebih dari 6000 jiwa itu menyadari betul memiliki potensi terjadinya bencana. Tsunami, Banjir dan tanah longsor.

Kesadaran itulah yang memicu desa Wonocoyo untuk selalu berusaha meningkatkan Mitigasi Bencana. Disamping melakukan sejumlah langkah preventif seperti halnya melakukan penanaman mangrove di muara sungai, melakukan penanaman pohon di sejumlah kawasan konservasi serta pembangunan saluran air dan normalisasi sungai, Desa Wonocoyo juga  membentuk Desa Siaga. Melalui Pokja Penanggulangan Bencana, Sosialisasi dan menentukan jalur evakuasi serta titik kumpul telah disiapkan dengan baik. Dalam waktu dekat juga telah direncanakan simulasi bencana.

Salam Idaman Hati. (Eko Mrg)