Desa Wonocoyo

Madiun, 12 November 2018

Pengelola Perpustakaan IDAMAN Desa Wonocoyo berkesempatan mengikuti Rapat Teknik Pengelolaan Perpustakaan Desa/Kelurahan Bakorwil Madiun Tahun 2018 di ruang rapat Bakorwil I Kabupaten Madiun. Acara tersebut diadakan oleh Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Jawa Timur dengan dihadari oleh Sekretaris Dinas Kearsipan Bakorwil Madiun ibu Poppy Harianti SE dengan narasumber Bapak Drs. Agus Samiadji M.Si ( Kasi Pengembangan Perpustakaan ) dan Bapak Melkion Donald perwakilan dari Dinas Perpustakaan Propinsi Jawa Timur beserta jajarannya. Peserta rapat teknik ini berjumlah 50 orang yang terdiri dari Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabuapaten Madiun sebanyak 8 orang dan 42 orang pengelola perpustakaan Desa se Bakorwil Madiun, termasuk pengelola perpustakaan Desa Wonocoyo dan tiga (3) Desa lain di Kabupaten Trenggalek yakni ; Desa Parakan-Trenggalek, Margo Mulyo - Watulimo dan Buluagung - Karangan.

Maksud dan tujuan diselenggarakan Ratek ini adalah untuk memberikan peranan pendampingan atau menambah keterampilan tentang teknik dasar pengelolaan perpustakaan secara praktis, meningkatkan kinerja pengelola perpustakaan dan juga memberikan motivasi bahwa perpustakaan yang diselenggarakan dengan baik akan menunjang pengembangan SDM di masyarakat.

Dari kedua pemateri tersebut mengatakan bahwa perpustakaan desa tidak hanya untuk menyimpan buku tetapi juga sebagai ruang public untuk mendapatkan informasi yang dibutuhkan dengan tepat dan mudah. Perpustakaan harus mengambil bagian dalam upaya pendidikan agar tenaga kerja produktif memiliki kompetensi dan propesionalisme yang cocok dengan pasar tenaga kerja.

Namun kenyataannya minat baca atau pengunjung perpustakaan masih sangat rendah. Hal ini disebabkan karena bukunya yang kurang variatif, tempat yang kurang menarik atau mungkin lokasperpustakaan yang jauh dari rumah penduduk. Apalagi diera digital ini orang cenderung lebih suka membaca handphone ketimbang menbaca buku. Untuk mendorong minat baca masyarakat diperlukan kreatifitas dan inovasi misalkan dengan cara memberikan penyuluhan lewat kegiatan posyandu atau kegiatan kegiatan PKK. Seperti visi perpustakaan propinsi Jawa Timur “Indonesia Gemar Membaca”